Penggunaan dan aturan subject-verb agreement di Bahasa Inggris
Halo, sobat Manyan! Kamu pasti pernah mendengar kalimat dalam bahasa Inggris yang terdengar aneh, misalnya: She go to school every day? Atau saat menulis, kamu bingung harus pakai has atau have, is atau are? Jika iya, kamu perlu memahami konsep penting dalam grammar bahasa Inggris yaitu Subject-Verb Agreement. Subject-Verb Agreement adalah aturan yang menentukan kata kerja (verb) harus sesuai dengan subjek (subject) dalam jumlah (tunggal atau jamak) dan, kadang-kadang, dalam bentuk orang (person). Aturan ini wajib dipatuhi agar kalimatmu benar, enak dibaca, dan tidak membingungkan. Kali ini yuk, kita bahas lebih detail apa itu Subject-Verb Agreement, mengapa penting, aturan dasarnya, contoh-contoh, serta kesalahan umum yang sering terjadi!
Apa Itu Subject-Verb Agreement?
Subject-Verb Agreement adalah aturan kesesuaian antara subjek dan kata kerja dalam sebuah kalimat. Artinya, jika subjeknya tunggal, kata kerjanya juga harus berbentuk tunggal; jika subjeknya jamak, maka kata kerjanya juga berbentuk jamak.
Contoh sederhana:
- She eats breakfast every morning. (She = subjek tunggal, eats = verb tunggal)
- They eat breakfast every morning. (They = subjek jamak, eat = verb jamak)
Kalimat akan terasa janggal jika aturannya dilanggar, misal: She eat breakfast atau They eats breakfast. Mengapa Subject Verb Agreement ini sangat penting dalam mempelajari dan mendalami bahasa Inggris ? Jawabannya adalah karena ini merupakan aturan atau kaidah agar penggunaan dan penerapan kalimat tersusun dan sesuai dengan Grammar dalam bahasa inggris. Untuk itu kita akan mengulik lebih detail terkait Aturan-aturannya agar nanti kita bisa menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.
1. Subjek Tunggal = Verb Tunggal
Pada bahasa Inggris, kesesuaian antara subjek dan kata kerja adalah aturan fundamental agar kalimat kalian dipahami dengan jelas oleh lawan bicara atau pembaca. Ketika subjek kalimat berupa satu orang, satu benda, atau satu konsep (singular), bentuk kata kerja pada simple present tense harus mendapatkan akhiran -s atau -es untuk verb biasa, atau menggunakan bentuk is, was, atau has untuk verb “be” dan “have”. Alasannya adalah untuk menunjukkan kejelasan—bahwa aksi yang dilakukan atau keadaan yang dijelaskan hanya berlaku pada satu subjek saja. Dalam bahasa Inggris, penambahan -s/-es pada verb menandakan “ini hanya untuk satu subjek, bukan banyak”. Aturan ini membantu menghindari ambiguitas dan menjaga konsistensi, sehingga siapa pun yang membaca atau mendengar kalimatmu tahu secara pasti subjeknya tunggal.
He runs fast. My mother is a teacher. It has a red cover.
2. Subjek Jamak = Verb Jamak
Jika subjeknya lebih dari satu (plural)—bisa berupa dua orang, dua benda, atau lebih—verb bentuk simple present tidak mendapatkan tambahan -s/-es, dan untuk verb “be” serta “have” digunakan bentuk are/were/have. Mengapa demikian? Tujuannya adalah membedakan aksi yang dilakukan banyak subjek dengan satu subjek saja. Dalam struktur bahasa Inggris, bentuk jamak pada verb mencerminkan aksi, keadaan, atau fakta yang melibatkan lebih dari satu pelaku. Hal ini sangat penting untuk komunikasi efektif, karena penutur dan pendengar langsung tahu seberapa banyak pelaku atau objek dalam suatu aksi hanya dengan melihat bentuk kata kerja yang digunakan.
They run every morning. The children are happy. We have many friends.
Sebagai catatan, Kata ganti I dan You selalu memakai Verb jamak pada simple present (tanpa s/es), walaupun “I” artinya satu orang ataupun tunggal sebagai contoh :
- I walk to school every day
- You look great
Yang sering terjadi kesalahan saat penggunaan atau aturan Subject Verb Agreement adalah kata penghubung, Jika dua subjek dihubungkan dengan “and”, maka hasilnya jamak sehingga verb juga berbentuk jamak, seperti pada “Anna and Lisa are friends.” Namun, jika subjek dihubungkan oleh “or” atau “nor”, bentuk verb menyesuaikan dengan subjek yang paling dekat dengannya, misal pada kalimat “Neither the teacher nor the students are in the class.” Selain itu, kata benda kolektif seperti “team”, “family”, atau “committee” bisa dianggap tunggal jika dipandang sebagai satu kesatuan (The team is winning), namun menjadi jamak jika anggota-anggotanya diperlakukan terpisah (The team are arguing among themselves).
Kata benda tak berhitung (uncountable noun) seperti “water” dan “money” selalu dianggap tunggal, sehingga verb-nya pun tunggal: “Water boils at 100°C.” Subjek berupa “each”, “everyone”, “either”, “neither”, “somebody”, dan sejenisnya juga selalu dianggap tunggal, contohnya “Each student has a book.” Terakhir, untuk kalimat inverted yang diawali “here” atau “there”, bentuk verb tetap harus mengikuti jumlah subjek setelahnya—misal, “There is a cat in the garden” (tunggal) dan “There are many students in the hall” (jamak). Memahami semua kasus khusus ini akan membantumu membuat kalimat yang benar dan alami dalam bahasa Inggris! Berikut adalah kesalahan-kesalahan umum yang sering terjadi :
| Salah | Benar |
| She eat breakfast | She eats breakfast |
| The family are happy | The family is happy |
| The bouquet of flowers smell nice | The bouquet of flowers smells nice |
| They is playing football | They are playing football |
| My friends likes pizza | My friend like pizza |
| Each student have a pencil | Each student has a pencil |
| The dogs barks loudly | The dogs bark loudly |
| My family are happy | My family is happy |
| Neither my mother nor my sisters is here | Neither my mother nor my sisters are here |
Tips and Trick, Tidak menutup kemungkinan kita akan lupa atau salah dalam penggunaan Subject Verb Agreement, meskipun materi ini sederhana terkadang saya juga sering lupa ketika diajak lawan bicara namun hanya perlu praktik dan kebiasaan. Berikut adalah tips untuk mengasah kemampuan agar tidak terjadi kesalahan saat penggunaan Subject Verb Agreement :
- Cari subjek utamanya terlebih dulu, lalu cocokan dengan bentuk verb yang tepat.
- Perhatikan kata-kata yang muncul di antara subjek dan verb, jangan terkecoh.
- Biasakan membaca atau menulis banyak kalimat dengan struktur berbeda.
- Latihan soal subject-verb agreement secara rutin untuk memperkuat pemahaman.
Menguasai subject-verb agreement sangat penting agar kalimat bahasa Inggrismu benar, jelas, dan profesional. Dengan latihan rutin, kamu akan semakin terbiasa memilih bentuk kata kerja yang sesuai dengan subjek.Kalau masih bingung, jangan ragu tanya atau menghubungi mimin dan juga mencari latihan tambahan di blog Manyan ini ya! Terus belajar, dan semoga makin jago grammar-nya, Ohh ya sebagai penambah aku juga sudah buatin vocabulary yang sering digunakan sehari-hari bahkan persiapan interview, silahkan ikuti link berikut ini ya Adiosss, Thank youu :)